Pena rollerball Terutama menggunakan tinta berbasis air atau tinta netral, yang didasarkan pada air sebagai pelarut, dengan pewarna dan sejumlah kecil surfaktan ditambahkan, dan viskositas tinta rendah. Tinta ini memiliki permeabilitas yang lebih kuat dan dapat dengan cepat diserap oleh serat kertas, tetapi dapat menyebabkan sedikit pendarahan pada kertas tipis. Pena ballpoint menggunakan tinta berbasis minyak, yang terbuat dari minyak mineral atau minyak sintetis sebagai pelarut dan dicampur dengan pigmen konsentrasi tinggi. Ini memiliki viskositas yang sangat tinggi dan tekstur seperti pasta. Tinta cair karena panas yang dihasilkan oleh gesekan bergulir, mengering lebih cepat dan tidak mudah diikat.
Ujung pena rollerball biasanya terbuat dari tungsten karbida atau keramik, dengan diameter 0,5-0,7 mm. Karena tinta berbasis air memiliki fluiditas yang kuat, hanya sedikit tekanan yang diperlukan untuk membentuk tanda tinta kontinu saat menulis, dan garisnya rata dan halus, yang cocok untuk penulisan jangka panjang. Bola pena ballpoint memiliki diameter yang lebih besar, dan perlu memberikan lebih banyak tekanan untuk mengeluarkan tinta dengan tinta viskositas tinggi. Penggunaan jangka panjang dapat dengan mudah menyebabkan kelelahan tangan, dan tepi garis dapat menumpuk tinta. Fenomena "Akumulasi Tinta".
Pena bola roller memiliki persyaratan tinggi untuk kehalusan permukaan kertas. Tinta dapat pecah pada kertas kasar atau dilapisi, dan tinta berbasis air mudah diuapkan dan dikeringkan saat terpapar udara. Tutup pena harus ditutup rapat setelah digunakan. Keuntungannya adalah bahwa ekspresi warnanya kuat, dan rentang warna yang kaya dapat dicapai dengan mencampur pewarna, yang cocok untuk penciptaan catatan atau artistik. Dengan adhesi tinta yang kuat, pena ballpoint dapat menulis di atas kertas karbon, kertas termal dan bahkan permukaan plastik. Struktur yang disegel memungkinkannya untuk secara stabil menghasilkan tinta pada suhu ekstrem atau negara terbalik, yang lebih cocok untuk pengisian tagihan, perekaman lapangan dan adegan lainnya.
Tinta pena ballpoint berbasis minyak memiliki ketahanan ringan dan resistensi oksidasi yang lebih kuat, dan kandungan tertulis dapat dipertahankan selama lebih dari sepuluh tahun, yang memenuhi standar manajemen arsip. Tinta berbasis air dari pena ballpoint mudah memudar di bawah sinar ultraviolet. Meskipun tinta netral telah meningkat, masih lebih lemah dari daya tahan tinta berbasis minyak. Dari perspektif lingkungan, pena rollerball biasanya mengadopsi desain isi ulang yang dapat diganti untuk mengurangi konsumsi plastik; pena ballpoint relatif lebih menegangkan pada lingkungan karena tinta sulit untuk menurun setelah pemadatan.